Get me outta here!

Monday, April 10, 2017

Kata-katanya Tak Semanis Perbuatannya


Angan-anganku terhadap dia begitu besar sehingga membuat jiwa dan raga ini sepenuhnya percaya untuk melakukan segala hal "hanya buat dia". Pertemuan pertama mengesankan saat melihat sikapnya begitu sangat membimbing, mengayomi, dan melindungi. butuh hanya seminggu untuk mengenal karakter yang ada pada dirinya. Sungguh sangat berharap aku terus berada di sampingnya. perjalanan terus ku lalui hingga berjalan 2 bulan lamanya untuk mengenal lebih dalam.

Setiap hari dia datang untuk melihat kegiatan yang ku lakukan, pikiran-pikiran postif selalu menghampiri di kepala ku. Betapa baiknya segalanya yang dia perlakukan mulai dari temanku, sekelilingku, bahkan aku tak dapat jauh darinya. kepercayaan yang ku miliki separuh telah di ambil olehnya dan yang lebih mengesankan dia pandai mengambil hati setiap orang yang berada di dekatku. aku sangat menikmati perilaku yang di berikannya.

Tak lama setelah memasuki tahun baru awal 2017 dia melontarkan kata-kata yng membuatku jatuh ke hatinya dan melakukan komitmen yang berjalan dengan baik setiap harinya. hanya saja di dalam hubungan pasti ada kerikil-kerikil kecil yang datang untuk menguji seberapa besar kekuatan dan kesabaran yang dialami masing-masing dari kita. selang minggu kedua di awal bulan terlihat perubahan yang terjadi di dalam dirinya yang tidak lagi seperti masa-masa awal bertemu. hilang harapan yang telah di bangun selama 2 bulan saat pendekatan. 

Sikapnya tak lagi sama saat awal-awal mendekati, jarang memperhatikan, melindungi, bahkan sudah tidak memperdulikan. kenyataanya semua kepercayaan yang sudah dimiliki separuh untuknya lama kelamaan hampir 30% lenyap begitu saja. Tak ada lagi rasa yang dulu pernah ada, semua telah berakhir. Kepercayaan yang dulu hampir sepenuhnya diberikan kini telah hilang apa dia tidak mengetahu bahwa kepercayaan itu mahal harganya lebih mahal dari harga pesawat yang bermiliyaran. Jangan pernah kembali untuk kedua kalinya karena itu hanya masuk di lubang yang sama cukup jadi pengalaman dan jangan sampai orang lain merasakannya.

0 comments:

Post a Comment